JAKARTA, ARTIS6.COM □ Eksistensi atau keberadaan wadah Simpul BY Centre for Social Justice dideklarasikan untuk pendidikan dan pencerahan politik di bidang keadilan sosial serta diharapkan bisa memberikan kontribusi sosial. Penggagasnya yakni Devia Sherly (artis profesional, pengusaha dan enterpreneur) dan menggandeng Buni Yani (aktifis 212)
Sedangkan pendeklarasian wadah Simpul BY Centre for Social Justice itu sendiri, dilaksanakan di aula rumah kediaman mantan Panglima TNI Jenderal (Purn) Djoko Santoso yang beralamat di Bambu Apus No 100 Komplek Hankam, Cipayung, Jakarta Timur, Rabu (12/9) kemarin.
Dikatakan Ketua Simpul BY, Devia Sherly, wadah yang didirikan serta baru dideklarasikan itu dapat menampung aspirasi rakyat dan bertujuan positif untuk bangsa. “Fokusnya, membantu kepentingan rakyat sekaligus memajukan bangsa,” ucap Devia.
Dalam kesempatan itu, Buni Yani sebagai aktifis 212 menambahkan bahwa pihaknya ingin mengajak dan mengundang setiap individu untuk memperjuangkan keadilan sosial bersama-sama, karena hal itu sudah tertuang dalam butir Pancasila pada sila ke-5.
“Jadi, intinya kita wajib dituntut untuk menjalankan apa yang ada dalam Pancasila. Khususnya pada sila ke-5, yakni Keadilan Sosial Bagi Seluruh Rakyat Indonesia,” ucap Buni Yani di hadapan sejumlah awak media.
Buni Yani juga menambahkan bahwa wadah sosial ini tidak dibatasi oleh latar bekalang suku, agama, ras. “Yang terpenting, selama mereka mempunyai pemikiran yang sejalan, tentu kita undang untuk bergabung sekaligus berjuang bersama-sama demi mewujudkan keadilan sosial,” tegas Buni Yani lagi.
Terkait dengan deklarasi, diadakan pula diskusi publik yang mengangkat tema ‘Darurat Indonesia : Berubah atau Punah?’. Ketiga pembicara yang ditampilkan adalah Rocky Gerung (intelektual publik dan dosen filsafat UI), Chusnul Mar’iyah (dosen ilmu politik UI) dan Buni Yani (aktifis 212). ■ [ALDI]
