Pemda Mesuji Hadir Seratus Porsen Untuk Pedagang Di Alun- Alun

Pemerintah Daerah Kabupaten (Pemda) Mesuji gelar diskusi bersama para pedagang yang menjajakan dagangan di Alun -alun Simpang Pematang perihal penataan dan penertiban Lokasi RTH yang kini di jadikan tempat berjualan.

Diskusi di pimpin langsung sekretaris Daerah (sekdakab) Mesuji,Syamsudin.S.Sos di dampingi staf ahli ,Indra Kusuma Wijaya, camat simpang pematang ,Rolly, kasat Pol PP Drs.Widada, Dinas PUPR di wakili Kabid Bina Marga,Tiyus, Kepala Desa Simpang Pematang Abu Sali, acara berlangsung Di Aula Kontor Camat Simpang Pematang,Kabupaten Mesuji,Jumat (17/6/22)

Dalam diskusi tersebut Pemerintah Hadir untuk Memberikan pelayanan Masyarakat,khususnya bagi para pedagang itu sendiri untuk menghasilkan solusi yang di harapkan tidak ada hal yang saling merugikan.

“Pemdakab Mesuji Hadir Seratus porsen dalam melayani masyarakat. Dan mencarikan Tempat yang Aman ,nyaman dan strategis untuk berdagang serta lokasi yang kemudian Hari tidak bermasalah secara Hukum,” kata staf Ahli,indra mewakili sekda dan Pj Bupati Mesuji ,Drs.Sulpakar MM.

Menanggapi arahan dan penataan yang di sampaikan pemda setempat mendapat tanggapan dari para pedagang melalui perwakilannnya. Perwakilan pedagang Udin Komarudin( 38) berpendapat setuju dengan di lakukan penantaan Pedagang dan RTH.

” Pada intinya pedagang setuju di lakukan penataan dan Ruang Terbuka Hijau (RTH) asalkan para pedagang di berikan tempat untuk berjualan ,” harapnya.

Usai gelar diskusi sekda dan Rombongan meninjau dan cek Lokasi Alun-alun untuk melihat lebih dekat dan memastikan tempat di gunakan berdagang. Hingga berita ini di turunkan baru sebatas wacana lokasi yang akan di jadikan tempat para pedagang.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *