JAKARTA, ARTIS6.COM □ Meski sudah memiliki profesi tertentu atau gelar tinggi tak menghalangi niat Isra Fenanza untuk serius menekuni aktifitasnya sebagai penyanyi dangdut. Didorong faktor hobi dan merasa memiliki talenta di situ, ia pun tak mau jiwa seni yang dimiliki sejak remaja, terkubur begitu saja.
Dalam kesehariannya, Doctor Isra Fenanza malah rutin jadi pengajar ilmu strategi bisnis untuk mahasiswa-mahasiswi S1 dan S2 di IKOPIN Bandung, Jawa Barat. Karena itu, ia menyebut menekuni profesi sebagai penyanyi dangdut, karena ingin punya eksistensi lain dalam kehidupannya.
Dalam awal 2019 ini, Isra Fenanza pun tengah mempersiapkan album dangdut klasik ketiganya. Selain pencipta lagu kenamaan H Ukat S, juga nyanyi bareng (feat) dengan senior dangdut Nana Mardiana. Saat ini sedang proses untuk pembuatan video klip, karena rencana lauching antara Pebruari atau Maret mendatang.
Terkait album gressnya itu, Isra Fenanza juga membawakan karya musisi dan pencipta lagu handal H Ukat S. Keempat lagu tersebut masing-masing berjudul ‘Suram’, ‘Sudah Trauma’, ‘Yang Kusayang’ dan ‘Jodoh Orang Tua’. Selain itu ada pula lagu ‘Lebay’, ‘Wanita Tebar Pesona’ dan ‘Kau Yang Selingkuh’ ciptaan Restu DJ. Termauk tembang ‘Seiring Sejalan’ feat Nana Mardiana.
“Harapan saya bisa diterima penggemar musik dangdut di Tanah Air. Sebab, saya ingin tetap konsisten di situ. Jujur, sejauh ini saya merasa bangga dan bisa ikut memberikan warna tersendiri di blantik musik dangdut yang sudah sangat merakyat,” tutur pria kelahiran Bima (NTB) satu ini kepada ARTIS6.COM, Senin (7/1).
Disinggung soal jejaknya dilapak musik dangdut klasik, Isra Fenanza sebelumnya pernah meluncurkan album perdana bertajuk ‘Dunia’ ciptaan Djaelani di tahun 2014. Setelah itu, kembali melepas album kedua bertitle ‘Cinta Haram’ ciptaan Iwan Karo dan feat Lia Ladysta. ■ [ALDI]